Medan, 7 September 2019. Saya bersyukur bisa bersilaturahmi bersama bapak/ibu guru disini. Sekaligus saya mengajak memanfaatkan teknologi (gadget) untuk mengakses sumber-sumber belajar di internet. Banyak sekali yang bisa didapatkan, dari mendownload konten belajar yang di share oleh bapak/ibu guru lintas sekolah, lintas daerah dan lintas provinsi. Mengakses latihan, ulangan dan ujian secara online, lobarotorium berbasis digital, peta budaya Indonesia, jelajah angkasa serta pengembangan keprofesian berkelanjutan. Dan ini semua bisa didapatkan secara gratis, asal perangkat gadgetnya tersambung dengan internet. Tak hanya bapak/ibu guru, siswa bahkan orang tuapun dapat mengaksesnya sehingga saat siswa di rumah orang tua bisa mengingatkan atau mengajak, “ayo belajar bersama ibu/bunda/ayah/bapak/abi dll”.

Survey dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia tahun 2018 didapatkan bahwa alasan utama menggunakan internet adalah komunikasi lewat pesan (24,7 %), Sosial media 18,9 %, Mencari informasi terkait pekerjaan (11,5 %), Mecari data terkait sekolah/kuliah 9,6%, sisanya adalah, mengisi waktu luang, bermain game online, membaca berita di media online, nonton film dan video, mencari informasi produk, juala online, tuntutan pekerjaan, musik, belanja online, akses terhadap layanan publik, takut tidak update peristiwa, pesan transportasi online, tranding, transfer uang online, bayar tagihan secara online, dan lainnya serta ada yang tidak tahu dan tidak menjawab saat survey yaitu 0,8%.

Dari survey tersebut, kita bisa lihat bersama masih rendah pemanfaatan internet untuk pendidikan (pembelajaran), setengahnya dari pemanfaatan untuk sosial media. Yuukk mari, buka hape dan playstore ketik Rumah Belajar atau ketik belajar.kemdikbud.go.id di browser (chrome misalnya). Selamat belajar dan mencoba untuk anak-anak tercinta dan generasi kita berikutnya.

Selamat sore, selamat berakhir pekan bersama keluarga tercinta.